28 September 2018 – 28 September 2021
Gempa bumi yang diikuti Tsunami dan liquifaksi 3 tahun silam, yang terjadi di Sulawesi Tengah menyisakan banyak cerita duka bagi masayakat Kota Palu, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong.
Pada saat itu, Islamic Relief Worldwide di Indonesia hadir dalam hitungan tidak lebih dari 72 jam pasca bencana yang terjadi, dengan tujuan membantu penyintas bencana.
Hingga saat ini, Islamic Relief masih aktif di Sulawesi Tengah dengan misi kemanuasiaannya.
Pada momen peringatan 3 tahun bencana dahsyat tersebut, serangkaian acara dilakukan untuk mengenang tragedy yang terjadi saat itu sebagai pembelajaran dan renungan antara lain:
(1) Seminar Nasional Online Penanggulangan Bencana dengan tema: Refleksi Bencana 28 September 2018, untuk Membangun Sulawesi Tengah Menjadi Tangguh. Kegiatan ini bekerjasama dengan LPPM Universitas Tadulako.
(2) Pengajian dan zikir bersama dilakukan di Masjid Al Ikhlas, Desa Mpanau dan juga di Desa Petobo-kab Sigi.
(3) Peresmian monument gempa dan liquifaksi, yang berada di Desa Mpanau dan Lolu (Dayo Nto’dea), yang bertujuan untuk mengenang kejadian yang telah terjadi, sebagai pelajaran dan kesiapsiagaan di masa yang akan datang.
Silakan disimak perjalanan Islamic Relief sejak awal bencana sampai saat ini. Semoga kejadian tragedi kemanusiaan serupa tidak terjadi lagi di Indonesia di masa yang akan datang.